Tips & Cara Membentuk Pribadi yang Baik di Lingkungan Kerja

Ketika temen-temen pembaca sekalian yang telah bekerja di suatu tempat kerja, tidak hanya keahlian atau latar belakang pengetahuan temen-temen saja yang berperan, namun juga hal-hal lain seperti perilaku, kepribadian dan etika kerja yang membentuk satu kesan pribadi yang baik. Ketika temen-temen membentuk suatu kesan pribadi di mata atasan, bawahan atau rekan kerja, baik itu kesan positif maupun negatif, hal itu bisa sangat berpengaruh pada bagaimana anda diterima di lingkungan kerja dan bahkan tingkat kemajuan karir anda. Seringkali, jalur karir yang nampaknya bagus harus tersendat hanya karena seorang karyawan gagal membentuk impresi positif di lingkungan kerjanya. Karena itu, kesan pribadi yang positif sangat berpengaruh dan tidak boleh diremehkan.
Cara Membentuk Pribadi yang Positif. Sumber gambar: Prodia Laboratorium

Sadarkah temen-temen sebagai tenaga kesehatan ada sebuah gambaran nyata dalam lingkungan kerja kita saat ini, khususnya dalam bidang kesehatan sangatlah disorot, baik itu oleh atasan kita, rekan kerja kita, pasien kita dan bahkan oleh lembaga LSM. Tenaga kesehatan itu tidak hanya cukup dengan pandai dan berpenampilan menarik, tapi tenaga kesehatan itu harus memiliki pribadi yang baik, sopan santun, hati yang mulia dan ramah.

Membentuk pribadi positif tidak perlu dengan cara-cara seperti menyapa berlebihan, bersikap terlalu royal dan semacamnya yang malah akan membuat anda kelihatan tidak tulus. Ada banyak cara yang lebih sederhana untuk menjadi pribadi yang baik, tepat sasaran dan memiliki dampak yang sangat positif baik bagi anda sendiri maupun orang lain jika dilakukan dengan benar. Berikut beberapa cara membentuk pribadi yang positif di antaranya:

Berpakaian dan Berdandan Pantas

Trik umum yang harus dilakukan di semua lingkungan kerja adalah menghindari semua yang berlebihan, seperti pakaian yang terlalu norak, parfum yang menyengat atau dandanan yang berlebihan. Bahkan jika anda seorang pekerja di bidang seni yang bisa berpenampilan lebih kreatif, anda tetap dituntut untuk memadukan gaya berpakaian dan berdandan agar serasi. Sebaliknya, anda juga tidak bisa terlalu cuek sehingga datang ke kantor dengan wajah kusam, tubuh menguarkan bau kurang sedap atau pakaian yang seperti tidak disetrika.

Ijin Sakit di Waktu yang Tepat

Pernahkah anda datang pagi ke kantor dan tiba-tiba saja dijejali tumpukan pekerjaan teman anda yang tidak masuk karena sakit dan baru menelepon pagi itu? Hal tersebut tentu menyebalkan, terutama jika teman anda sering begitu. Trik untuk minta ijin sakit tanpa membuat orang kesal adalah dengan mengenal kondisi fisik anda sendiri; begitu anda merasa tak enak badan di satu waktu, antisipasilah dengan memberitahukan teman atau atasan anda bahwa anda minta ijin beristirahat untuk keesokan harinya (lebih baik demikian daripada menyesal, bukan?). Perkecualian jika anda mendapat kecelakaan atau terserang gangguan fisik akut yang datang tiba-tiba.

Atur Waktu dengan Baik

Gunakan waktu kerja anda seefektif mungkin dan hindari menunda pekerjaan; jika anda kerap terlambat menyerahkan tugas yang diberikan atau suka datang terlambat saat pertemuan, anda akan menimbulkan kesan kurang kompeten sekalipun anda sangat cerdas. Plus, bekerja secara efektif akan membuat waktu istirahat anda lebih efektif juga.

Hindari Bersikap Menyalahkan

Ketika anda melakukan kesalahan dalam suatu pekerjaan atau proyek, hindari menyalahkan orang lain atau mencari-cari alasan. Bersikaplah jujur dan akui kesalahan anda, namun tekankan juga bahwa anda siap bertanggungjawab dan kalau perlu menawarkan suatu solusi untuk menebus kesalahan anda tersebut. Walaupun anda tetap akan kena marah atau mendapat sanksi, anda jelas akan mendapat nilai plus dalam hal sikap.

Pertahankan Etika Kerja

Hal-hal yang termasuk pelanggaran etika kerja bukan hanya berupa hal-hal berat, namun juga bisa berupa hal kecil seperti mengobrol berlebihan dengan ponsel saat bekerja, tertawa dan mengobrol keras-keras di ruang kerja di luar jam istirahat, tidak mematikan ponsel saat rapat penting, tidak menggunakan kata-kata dan format yang pantas saat mengirim email resmi dan sejenisnya. Hal-hal kecil ini tidak bisa dianggap remeh karena sedikit banyak menimbulkan kesan mendalam pada orang lain.

Berikap Ramah dan Sopan Santun
Salah satu sikap yang mendasar pada disi seseorang yang tidak bisa dibuat-buat adalah sikap ramah dan sopan santun. Sopan santun itu ibarat nyawa dalam raga. Seseorang akan bisa menjadi baik dipandang orang lain bila ia memiliki sikap ramah dan sopan santun ini.

Demikianlah sedikit tulisan kami tentang cara membentuk pribadi yang baik. Semoga tulisan ini bermanfaat temen-temen pembaca semua.
Salam..

Tips & Cara Membentuk Pribadi yang Baik di Lingkungan Kerja Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Slamet Fadli

0 comments:

Post a Comment